Tes STIFIn Dulu, Baru Tes IQ

Sumber gambar: stifin.com

Apakah Tes STIFIn perlu? Bagaimana dengan Tes IQ? Jawabannya tentu perlu. Namun, sebenarnya ada langkah yang lebih dahulu perlu dilakukan sebelum Tes IQ, yaitu Tes STIFIn. Mengapa demikian? Sebab, Tes IQ digunakan untuk mengukur kapasitas seseorang dan menentukan peringkatnya, baik rendah, menengah, ataupun tinggi. Sementara untuk mengetahui jenis kecerdasan seseorang, digunakanlah Tes STIFIn. Jadi, sejatinya Tes STIFIn lebih diperlukan sebelum Tes IQ. Setelah mengetahui jenis kecerdasannya, baru kemudian Tes IQ dapat diikuti untuk mengukur kapasitasnya.

Tes STIFIn sebagai alat tes memiliki tiga keunggulan, yakni kesimpelannya, ketepatan hasil, dan keteraplikatifannya.

Kesimpelan (Simple)

Tes STIFIn dianggap sederhana karena hasilnya bersifat jelas dan mengindikasikan satu jenis kecerdasan yang direkomendasikan sebagai panduan dalam pengembangan diri. Dari hasil tes ini, dapat dengan mudah menentukan apakah termasuk salah satu dari lima Mesin Kecerdasan atau sembilan Personality Genetic. Tidak ada Mesin Kecerdasan keenam atau Personality Genetic kesepuluh.

Ketepatan (Akurat)

Tes STIFIn disebut akurat karena validitasnya sangat baik dan reliabilitasnya tinggi. Dari hasil riset, terbukti bahwa ketika tes ini diulang, hanya sedikit perubahan yang terjadi, menunjukkan tingkat keakuratannya yang tinggi. Kepuasan peserta tes juga mencerminkan validitas yang baik, karena kebanyakan merasa hasil Tes STIFIn sesuai dengan kepribadian mereka.

Keteraplikatifan (Aplikatif)

Tes STIFIn dianggap aplikatif karena setelah mengikuti tes ini, seseorang akan lebih mudah menemukan identitas dirinya, mengatur arah tujuan, atau menetapkan target. Dengan demikian, penyusunan program jangka waktu tertentu seperti program 10 tahun, 5 tahun, tahunan, atau bulanan menjadi lebih mudah karena Tes STIFIn memberikan gambaran yang jelas, memandu langkah-langkah tanpa kebingungan.

Tes STIFIn juga mencerminkan konsep sistematis dan solutif. Sebagai alat tes, STIFIn bukan hanya sebagai pisau bedah, tetapi juga sebagai konsep yang sistematis dan solutif dalam menganalisis dan menyelesaikan berbagai masalah di berbagai bidang seperti pendidikan, ekonomi, sosial, politik, parenting, dan hubungan pasangan.

Sebagai riset, Tes STIFIn telah berkembang selama 13 tahun, dari empat Mesin Kecerdasan menjadi STIFIn. Metode riset ini terus diperbarui dan telah menjadi suatu konsep yang mapan.

0 Komentar